Pertanyaan :
Assalamualaikum ust, kalo cerita nya
seperti ini apakah taubatnya diampuni, pernah pacaran sampe pegangan tangan
pelukan gitu,sudah tahu ini dosa hingga 2 tahunan lamanya pacaran kalo ketemu
sentuh sentuhan gitu nah karna sudah merasa sangatt berdosa hingga memutuskan
untuk menghalalkan/menikah apakah dosa selama pacaran tersebut diampuni atau
gimana ya ust karna sekarang sudah menghalalkannya mohon penjelasannya ust.?. syukron
Dari : Nenty
Dijawab oleh : Fastabikul Randa Ar-Riyawi حفظه الله تعالى melalui tanya jawab grup
Kajian Whatsapp
Wa'alaikumussalam Warohmatullahi Wabarokatuh.
Setiap
manusia pasti pernah berbuat salah siapapun dia. Akan tetapi jika dia bertaubat
kepada Allah, insyaAllah dosa-dosanya diampuni oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Allah
berfirman :
قُلْ يَٰعِبَادِىَ ٱلَّذِينَ أَسْرَفُوا۟ عَلَىٰٓ أَنفُسِهِمْ
لَا تَقْنَطُوا۟ مِن رَّحْمَةِ ٱللَّهِ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ يَغْفِرُ ٱلذُّنُوبَ
جَمِيعًا ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلْغَفُورُ ٱلرَّحِيمُ. وَأَنِيبُوٓا۟ إِلَىٰ رَبِّكُمْ
وَأَسْلِمُوا۟ لَهُۥ مِن قَبْلِ أَن يَأْتِيَكُمُ ٱلْعَذَابُ ثُمَّ لَا تُنصَرُونَ
Katakanlah
: "Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri,
janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni
dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang. Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah kepada-Nya
sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong (lagi). (QS.
Az-Zumar : 53-54).
Siapapun
dia, baik pezina, pencuri, penipu atau siapapun dia, jika dia bertaubat kepada
Allah, maka insyaAllah dosa-dosanya akan diampuni oleh Allah Subhanahu wa
Ta'ala.
Akan
tetapi, ada satu dosa yang tidak akan diampuni oleh Allah jika dia tidak
bertaubat kepada Allah sampai mati. Yaitu dosa syirik. Jika dia tidak bertaubat
kepada Allah sampai mati, maka dia kekal di dalam neraka selamanya.
Allah
berfirman :
إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا
دُونَ ذَٰلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ ۚ وَمَنْ يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدِ افْتَرَىٰ
إِثْمًا عَظِيمًا
Sesungguhnya
Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang
selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang
mempersekutukan Allah, maka sungguh dia telah berbuat dosa yang besar. (QS.
An-Nisa' : 48).
Semoga
bisa dipahami.
Wallahu
Ta'ala a'lam.